Program “Boundless Mathematics: Win The Future” di FIS menggabungkan strategi yang komprehensif untuk mengoptimalkan pengajaran dan kompetisi matematika, serta mengedepankan pendekatan yang inovatif dan interaktif. Program ini dirancang untuk melibatkan siswa, guru, dan komunitas dalam serangkaian aktivitas yang mendukung pertumbuhan intelektual dan kompetitif di bidang matematika.

Strategi Program

1. Penelitian Data

Langkah awal dalam program ini adalah penelitian data yang intensif. Melalui Fokus Group Discussion (FGD) yang melibatkan guru matematika dari tingkat Early Years Programme (EYP), Primary, dan Secondary, dikumpulkan data mendalam tentang praktik pembelajaran saat ini dan ekspektasi untuk masa depan. Penelitian ini mencakup analisis interaksi antara guru dan siswa, evaluasi materi ajar, serta respons siswa terhadap berbagai metode pengajaran. Feedback dari kuesioner yang diberikan pasca-FGD juga turut dianalisis untuk memperoleh insight lebih lanjut.

2. Kampanye

Kampanye kesadaran merupakan strategi penting lainnya, yang bertujuan meningkatkan motivasi dan minat siswa serta orang tua terhadap matematika dan kompetisi yang diselenggarakan. Materi kampanye yang menarik dan informatif disiapkan oleh Tim Boundless Mathematics, dengan menggunakan berbagai media untuk mencapai audiens yang lebih luas. Kampanye ini dirancang untuk mengkomunikasikan nilai dan kegembiraan belajar matematika serta pentingnya partisipasi dalam kompetisi matematika.

3. Persiapan

Persiapan untuk kompetisi melibatkan perencanaan mendetail, termasuk penetapan tujuan, analisis situasi, dan pemahaman mendalam tentang kebutuhan dan minat peserta. Penyusunan panitia, pemilihan platform kampanye, dan perencanaan anggaran adalah bagian kritis dari proses persiapan ini.

4. Desain dan Formulasi

Desain kompetisi melibatkan pengembangan struktur acara, format kompetisi, dan penetapan kategori atau tingkat partisipan. Hal ini menjamin bahwa kompetisi berlangsung adil, menantang, dan menarik. Formulasi soal kompetisi memperhitungkan kesulitan yang sesuai dan dirancang untuk merangsang pemikiran kritis, logis, serta kreativitas siswa. Penyusunan kunci jawaban yang akurat juga merupakan bagian penting dari formulasi ini, memastikan penilaian yang adil dan tepat.

5. Mentoring

Guru berperan sebagai mentor dalam mempersiapkan siswa untuk kompetisi. Mentor memberikan arahan mengenai regulasi, persiapan, dan strategi untuk berkompetisi, serta memotivasi siswa untuk menunjukkan performa terbaik mereka dalam matematika.

6. Simulasi

Sebelum pelaksanaan kompetisi, dilakukan simulasi untuk menguji efektivitas program dan memvalidasi desain kompetisi. Simulasi ini vital untuk menjamin semua aspek kompetisi telah direncanakan dengan baik dan dapat berjalan dengan lancar.

Strategi yang diterapkan dalam program “Boundless Mathematics: Win The Future” di FIS merupakan upaya komprehensif untuk meningkatkan standar pendidikan matematika melalui pendekatan yang menyeluruh dan inovatif. Dengan keterlibatan aktif dari seluruh elemen sekolah, program ini tidak hanya mempersiapkan siswa untuk kompetisi, tetapi juga untuk menggunakan matematika sebagai alat dalam kehidupan nyata dan sebagai kunci sukses di masa depan. ***LC/R

Leave a comment

Trending